Senin, 15 Juni 2009

Salah Pilih Oli Mesin Merintih

Oli ibarat darah dalam tubuh kita. Seperti itulah fungsi oli bagi kendaraan Motobikers. Setiap oli disesuaikan dengan kapasitas volume dan kebutuhan mesin. Semakin kental oli berarti tingkat kebocoran akan semakin kecil,tapi beban kerja pompa oli akan semakin berat.

Oli berfungsi untuk melapisi dan memisahkan dua permukaan logam yang saling bergesekan. Sehingga tingkat keausan logam dapat dikurangi, sekaligus mendinginkan mesin. Fungsi lainnya mengangkut kotoran elemen logam. Kotoran tersebut akan disirkulasikan ke filter oli, sehingga mesin tetap bersih. Oli juga mampu memaximalkan kompresi serta menjaga tekanan mesin supaya konsumsi bahan bakar tetap irit dan mesin menjadi bersih.
Bahan dasar oli adalah minyak mentah yang menghasilkan cairan base oil yang ditambahkan zat aditif. Zat ini berfungsi sebagai pelapis dinding silinder sehingga melindungi mesin pada saat start dan mencegah timbulnya karat. Zat inipun mampu melindungi mesin motor meski mesin tersebut tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama. Di samping itu zat ini berfungsi sebagai detergent yang melarutkan kotoran sisa pembakaran. Alhasil, kotoran tersebut dapat terbuang ketika oli diganti. Perhatikan saat Motobikers mengganti oli. Oli yang keluar berwarna hitam kan? Itu berarti fungsi zat aditif bekerja dengan baik karena mampu melarutkan kotoran logam dalam mesin.
Untuk itu MotoDream mengajak Motobikers berpetualang mengenal oli. Yuk, mariii….

1. SAE (Society of Automotive Engineers)
Adalah kode pengenal oli, selanjutnya angka yang mengikuti di belakangnya berarti tingkat kekentalan oli. Semakin besar angka di belakangnya berarti semakin kental oli tersebut. Contoh SAE 10W – 40 / SAE 15W – 50.
Huruf W berarti Winter atau suhu dingin, jadi SAE 10W – 40 berarti oli tersebut memiliki kekentalan pada suhu dingin 10 dan pada suhu panas 40.

2. Perbedaan Oli untuk Bahan Bakar Bensin dan Diesel
Cara membedakan jenis oli bahan bakar bensin dan diesel rupanya sangat mudah. Pertama oli untuk bahan bakar bensin ditandai dengan huruf “ S “. Sedangkan oli untuk bahan bakar diesel ditandai dengan huruf “ C “

3. Kualitas Oli
Kualitas oli ditentukan dengan kode API (American Petroleum Institute) dengan diikuti oleh huruf berikutnya. Contoh API : SL
Huruf “S” sebagai tanda pelumas mesin untuk bensin. Huruf “L” sebagai tanda nilai kualitas oli
Semakin mendekati huruf Z berarti mutu oli semakin baik .

4. Kode dan Ciri
Kode dan ciri oli biasanya terdiri dari 2 huruf. Pertama kode ‘S’ sebagai pelumas mesin untuk bensin dan ciri huruf A-Z dibelakang huruf ‘S’ sebagai kode mutu oli. Semakin mendekati huruf Z maka semakin baik mutu oli tersebut. Contoh;
SM= untuk mesin kendaran tahun > 2004
SL= untuk mesin kendaraan tahun > 2001
SJ= untuk mesin kendaraan tahun 2001 dan sebelumnya
SH= untuk mesin kendaraan tahun 1996 dan sebelumnya
SG= untuk mesin kendaraan tahun 1993 dan sebelumnya
SF= untuk mesin kendaraan tahun 1988 dan sebelumnya
SE= untuk mesin kendaraan tahun 1979 dan sebelumnya
SD= untuk mesin kendaraan tahun 1971 dan sebelumnya
SC= untuk mesin kendaraan tahun 1967 dan sebelumnya
SB dan SA = sudah tidak direkomendasikan lagi.

5. Periode Ganti Oli
Umumnya oli mesin diganti setiap 5.000 km, tetapi tergantung dengan kualitas oli, semakin baik kualitas oli maka semakin panjang umur pemakaiannya, bahkan ada yang bisa sampai 10.000 km.

6. Usia Oli
Untuk kendaraan yang jarang di pakai, otomatis kilometer kendaraan akan relatif sedikit. Meskipun begitu sebaiknya penggantian oli tidak melebihi satu tahun. Jadi ganti oli lama dengan oli baru meskipun kilometer kendaraan belum mencapai 5.000 km.

7. Gunakan Oli Yang Sama
Penggantian oli sebaiknya menggunakan merk dan spek oli yang sama, mengingat setiap merk oli mengandung zat aditif yang berbeda – beda.

8. Flush
Bila memang hendak mengganti merk oli ada baiknya dilakukan flushing atau dengan membersihkan bagian dalam mesin dengan menyemprotkan udara melalui kompresor, saat ini sudah banyak dijual cairan untuk flushing, jangan lupa ganti juga filter oli.

1 komentar:

  1. bro kalo beli oli mahal, pake minyak sayur boleh gak?kan sama2 pelumas. serius bro, soalnya di negara saya ga ada oli, tapi oil

    BalasHapus